Subscribe:

Pages

Sabtu, 23 Februari 2013

ALKID (Alun alun Kidul)

alunalunkidul4
Wisata Malam di Jogja Nan Eksotis – Alun Alun Kidul Yogyakarta. Yogyakarta atau biasa disebut orang dengan nama Jogja, memiliki banyak sekali tempat tempat wisata, selain terkenal dengan candi dan monumennya salah satu tempat wisata di jogja yang juga terkenal adalah wisata malam di alun alun kidul Yogyakarta. Ya, disebut wisata malam, karena ditempat ini memang lebih ramai dan pas untuk dikunjungi pada saat sore sampai malam hari, semakin malam, alun alun kidul Yogyakarta justru akan semakin ramai oleh orang orang atau para wisatawan yang biasanya sehabis mengunjungi tempat tempat wisata lain di Yogyakarta.
Sehabis mengunjungi tempat tempat wisata di Yogyakarta yang lain, sebelum pulang kerumah, biasanya para wisatawan menyempatkan diri untuk mengunjungi alun alun kidul Jogja, untuk sekedar melepas lelah dengan duduk duduk di sepanjang trotoar alun alun sambil memesan makanan atau minuman yang memang banyak sekali para penjual makanan khas Jogja ditempat ini, mulai dari wedang ronde, sate kikil sampai gudeg dan nasi kucing yang dijual di angkringan angkringan. hmm…benar benar sangat Jogja sekali berada ditempat ini.
Alun alun kidul Jogja sendiri terletak di sebelah selatan (belakang) Keraton Yogyakarta, oleh karena itu wilayah ini juga biasa disebut dengan nama pengkeran yang berasal dari bahasa jawa pengker yang artinya belakang. Sebenarnya alun alun kidul Jogja ini hanyalah sebuah tanah lapang yang memang cukup luas dan terdapat 2 pohon beringin besar ditengahnya, namun memiliki magnet tersendiri bagi wisatawan, salah satu seni tradisi yang mengundang wisatawan untuk mendatangi tempat ini adalah tradisi Masangin, apa itu masangin ?
Masangin adalah tradisi untuk mencoba berjalan lurus melewati tengah kedua pohon beringin dengan kedua mata ditutup. Masangin (masuk diantara dua beringin), menurut informasi, adalah sebuah tradisi dari pihak Keraton Yogyakarta untuk menolak bala dan mengamankan Keraton Yogyakarta dari serangan pihak musuh. Tradisi ini berawal dari tradisi pihak Keraton Yogyakarta, setiap tanggal 1 Suro, pihak Keraton Yogyakarta selalu mengadakan ritual Topo Bisu mengelilingi benteng Keraton Yogyakarta dan dilanjutkan dengan berjalan masuk melewati 2 ringin kurung (pohon beringin) yang ada di belakang keraton. Tradisi masuk 2 ringin kurung inilah yang kemudian terkenal dengan nama masangin (masuk diantara dua beringin). Konon bagi yang bisa berjalan lurus dan berhasil lewat diantara dua beringin tersebut adalah orang yang berhati bersih dan keinginannya akan terkabul…hmmm…entahlah. Mungkin terdengar sangat mudah, hanya berjalan lurus dan lewat diantara 2 beringin yang memang jaraknya cukup lebar, akan tetapi pada kenyataannya hanya sedikit sekali orang yang mampu melakukannya dan biasanya orang yang tidak berhasil akan penasaran dan akan terus mencoba, Anda ingin membuktikannya ?
Selain masangin, kegiatan lain yang bisa Anda lakukan di alun alun kidul Yogyakarta adalah bersepeda tandem warna warni atau naik odong odong dengan lampu yang berwarna warni bersama keluarga mengelilingi komplek alun alun kidul Yogyakarta, apabila Anda memiliki anak kecil tentu akan sangat senang melakukan kegiatan ini.
Karena merupakan wilayah umum (public area) maka tidak dikenakan biaya apapun untuk masuk ketempat ini, hanya saja apabila Anda membawa kendaraan sendiri akan dikenakan tarif parkir yang besarnya Rp.1000 untuk motor dan Rp.2000 untuk mobil.

0 komentar:

Posting Komentar